Jumat, 22 Januari 2021

STRATEGI PEMASARAN BERAS MERAH ORGANIK

 

STRATEGI PEMASARAN BERAS MERAH ORGANIK

1. SEGMENTASI, TARGETING, DAN POSITIONING

·         Segmentasi

a.       Demografi

Umumnya beras merah organik dapat dinikmati dari berbagai kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Selain sebagai pengganti nasi putih, biasanya orang dewasa mengkonsumsi beras merah untuk menghindari gula berlebih dan untuk diet bagi kaum wanita.

b.      Geografis

Dalam sejarahnya, beras merah dianggap sebagai makanan para raja. Jawa merupakan daerah yang paling banyak membudidayakan padi merah dengan keragaman varietas yang ada.

c.       Psikologis

Untuk konsumsi beras merah sendiri, di Indonesia masih belum begitu marak dikalangan dewasa, walaupun untuk bayi sudah sangat biasa. Dsri mayritas dewasa adalah kebanyakan dari kaum yang sudah sangat peduli denan kesehatan atau orang tua yang berpotensi terkena penyakit jantung, kanker, dan diabetes.

d.      Perilaku

Untuk perilaku konsumen yang mengkonsumsi beras merah organik ini adalah berawal dari keinginan untuk menjaga berat badan, dilanjutkan untuk golongan tua yag menjaga kadar gula darah dan diabetes.

·         Targeting

Setelah ditentukan segmentasinya maka langkah kedua adalah menentukan targeting, targeting merupakan upaya perusahaan dalam memasarkan produknya dan membedakannya dari competitor (distinguish it self).

Pemain dalam usaha beras organik relatif masih sedikit dan pasif (umumnya konsumen mencari) bukan produsen mencari, kebutuhan pasar modern seperti Hero, Giant, atau supermarket lain juga sangat tinggi, hal yang harus diperhatikan adalah stabilitas kualitas produk dan stabilitas kontiunitas produk dalam memenuhi kebutuhan pasar.

·         Positioning

Berdasarkan hal tersebut, pemain untuk beras organik masih relatif sedikit, sedangkan kebutuhan pasar akan beras organik cukup tinggi, sehingga pasar masih terbuka lebar, dan persaingan masih relatif sedikit, kendati demikian competitive advatage tetap diperlukan, produk beras organik yang dipasarkan merupakan beras yang pure organik, selain itu juga sebagai perusahaan atau produsen berusaha lebih dekat dengan konsumen dengan melakukan interaksi pasar misal sosialisasi produk organik di komunitas pecinta pangan organik dan sosialisasi kesehatan dan lain sebagainya.

2. BAURAN PEMASARAN

·         Bauran Produk

Jika dibandingkan dengan beras non organik, beras organik memiliki beberapa kelebihan lainnya di antaranya yaitu, saat dimasak, beras organik terasa lebih pulen serta memiliki volume yang lebih banyak dibandingkan dengan beras non organik.

Selain memiliki kelebihan-kelebihan tersebut, ternyata mengonsumsi beras organik juga memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Misalnya saja seperti:

  • Mencegah tubuh dari penyerapan zat-zat kimia berbahaya yang dihasilkan oleh pestisida, pupuk berbahan kimia, dan air yang tercemar.
  • Memiliki kandungan gizi yang lebih terjamin dibandingkan dengan beras non organik.
  • Bebas dari bahan pengawet sehingga beras organik jauh lebih sehat dibanding beras biasa atau non organik.

 

  • Bauran Harga

Harga beras merah organik Mutuku 2 kilo dibanderol seharga Rp94 ribuan, beras merah BSP Farm dijual Rp65 ribu 2 kilo. Sementara untuk merek Tropicana Slim, Rp36.500 per 1 kilogram, juga tersedia merk Orna Organik kemasan 5 kg yang ditawarkan dengan harga Rp140 ribuan.

Beras merah berbeda dengan beras putih. Beras merah hanya mengalami pengelupasan lapisan kulit paling luar dan tidak mengalami proses penggilingan yang panjang seperti beras putih. Jika semua lapisan kulit beras merah dikupas dan diproses lebih lanjut, maka akan didapatkan beras putih. Hal ini membuat beras putih lebih sedikit mengandung vitamin, mineral, asam lemak, dan juga serat dibandingkan beras merah. Karena, semua nutrisi tersebut justru sebagian besar terdapat pada kulit beras.

·         Bauran Distribusi

Pemain dalam usaha beras organik relatif masih sedikit dan pasif (umumnya konsumen mencari) bukan produsen mencari, kebutuhan pasar modern seperti Hero, Giant, atau supermarket lain juga sangat tinggi, hal yang harus diperhatikan adalah stabilitas kualitas produk dan stabilitas kontiunitas produk dalam memenuhi kebutuhan pasar.

·         Bauran Promosi

Promosi merupakan bagian yang paling penting dari proses pemasaran. promosi mencakup semua bentuk dari komunikasi dengan konsumen dan stakeholder dari iklan massal hingga pengembangan presentasi penjualan personal. dalam peluncuran produk beras merah organik ini menyebarkan  voucher potongan harga di supermarket dan juga melalui media iklan di TV, di radio, di koran dan juga baliho reklame yang ada di pinggir jalan. serta pemasaran melalui media sosial seperti YouTube, Facebook dan Twitter. kemudian beras merah organik ini bekerja sama dengan  platform grosir online seperti Happy Fresh dan juga bekerja sama dengan transportasi online seperti grab dan go-jek dengan fitur aplikasi yaitu go Mart yang lebih memudahkan melakukan penjualan dan juga kami juga melakukan promosi di Shopee, Lazada, Tokopedia, Bukalapak, dan hingga ke Alibaba.

3. Contoh Media Promosi dan Gambar Siap Upload

 

4. Daya Saing Beras Merah di Pasar ASEAN

            Faktor utama yang menjadi tantangan ekspor beras adalah produksi, produktivitas, kontinuitas, kesesuaian lahan, posisi Indonesia dan hatga.

            Strategi yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya saing beras ekspor, yaitu denhan meningkatkan produksi,meningkatkan efisiensi dan modernisasi dari hulu ke hilir, fokus pada beras dengan kualitas tinggi dan promosi membuka pasar negara luar.

 

 

 

Kamis, 14 Januari 2021

Evaluasi Potensi dan Peluang Ekspor

 A. Konsep Keunggulan Kompetitif suatu produk

Keunggulan kompetitif atau keunggulan bersaing adalah kemampuan strategis perusahaan dalam persaingan bisnis. Menurut Michael Poerter, ahli strategi bisnis asal Amerika Serikat, keunggulan kompetitif harus mampu menjelaskan dan menanamkan nilai bisnis kepada konsumen sehingga mampu membentuk persepsi tersendiri di mata konsumen. Artinya pebisnis harus meyakinkan konsumen untuk bersedia mengeluarkan waktu dan uangnya untuk mendapatkan manfaat dan nilai sepadan.

Keunggulan kompetitif menggambarkan situasi usaha memiliki kemampuan untuk mencapai keinginan konsumen dibanding pesaingnya. Proses keunggulan persaingan sangat sensitif karena sifatnya yang cepat dan berubah-ubah. Para pelaku dalam persaingan bisnis akan selalu berlomba-lomba untuk meningkatkan keunggulan kompetitif. Selain itu keunggulan kompetitif dikatakan sensitif karena jika Anda salah menerapkan strategi, keunggulan kompetitif bisa jadi mimpi buruk bagi bisnis Anda.

1. Strategi Cost Leadership (Strategi Biaya Rendah)

Strategi ini dicetuskan oleh Michael Porter. Strategi berbiaya rendah ini sebenarnya sama saja dengan strategi tarik ulur atau trade off. Dimana perusahaan meningkatkan value produk namun menurunkan harga. 

Value yang dimaksud adalah nilai persepsi konsumen terhadap produk Anda. Biasanya strategi ini ditujukan untuk konsumen yang peka terhadap harga murah dan tidak membutuhkan merek produk untuk mengambil keputusan.

2. Strategi Diferensiasi

Strategi ini sebenarnya strategi yang cukup umum dilakukan pada pasar red ocean atau pasar yang memiliki banyak persaingan. Singkatnya, Anda harus memahami perbedaan yang dimiliki oleh produk Anda agar mampu mendapatkan konsumen Anda sendiri.

3. trategi Fokus

Strategi fokus bisa dibilang gabungan dari strategi diferensiasi dan biaya rendah. Strategi fokus ini adalah dimana Anda dapat menyasar pada pasar yang lebih spesifik atau niche. Namun seperti kata pepatah, different doesn’t mean you are great. Artinya berbeda bukan berarti ada peluang di sana.

B. Ciri Pasar Potensial Dengan Penawaran dan Permintaan


Pendekatan Permintaan

Pendekatan permintaan menekankan tentang kebutuhan manusia yang sampai sekarang belum sepenuhnya terpenuhi atau kemungkinan sudah terpenuhi namun kurang memuaskan. Misalnya, masyarakat di wilayah pedesaan banyak yang pergi ke kota untuk belanja pakaian. Artinya, golongan masyarakat tersebut membutuhkan pakaian sesuai dengan selera mereka yang tidak dapat diperoleh di desa atau mungkin dapat diperoleh di desa, tetapi harganya terlalu mahal. Jadi, di desa ini terdapat peluang usaha untuk menyediakan pakaian sesuai kebutuhan masyarakat desa. Begitupula dengan tempat hiburan yang belum sepenuhnya dapat dinikmati oleh masyarakat di pedesaan.

Melalui pendekatan permintaan Anda dapat mengetahui jumlah permintaan terhadap produk/jasa yang meliputi : Sasaran pembeli/konsumen, Jumlah konsumen, Jumlah kebutuhan, Total kebutuhan pertahun.


Pendekatan Penawaran

Pendekatan penawaran berawal dari kemampuan wirausaha dalam membuat suatu produk/barang, memberikan pelayanan jasa atau gabungan dari keduanya. Dari sini barulah mulai mencari adakah pasarnya atau orang-orang yang membutuhkannya. Misalnya, seorang wirausaha memproduksi genteng dengan kualitas yang bersaing. Dengan kualitas genteng yang bersaing tersebut, lalu apakah berarti para calon konsumen, developer, pemborong pembangunan rumah dan sebagainya kira-kira berminat membeli, sebab harga genteng produksi wirausaha ternyata lebih mahal dibandingkan genteng dengan kualitas yang sama di pasaran saat ini. Apakah konsumen mempunyai daya beli berminat untuk membeli genteng yang lebih mahal dengan kualitas sama atau membeli genteng yang harganya sama dengan kualitas yang baik. Begitupun kalau Anda ingin membuka toko kue, salon kecantikan, usaha pijat dan usaha lainnya.

Melalui pendekatan penawaran wirausaha juga dapat mengidentifikasi banyaknya pesaing yang membuat produk/jasa yang sama.

C. Bagaimana Ciri dan Teknis Menentukan Ceruk Pasar

Strategi ceruk pasar (niche market) adalah rencana bisnis yang fokus pada peluang usaha untuk menggapai satu kelompok konsumen dan satu segmen populasi yang terdefinisi dengan baik. Mulai dari kisaran harga, kualitas produksi yang sesuai dengan demografi target konsumen. Hal yang harus menjadi catatan bahwa terkadang ceruk pasar itu adalah buatan atau rekayasa dengan mengidentifikasi kebutuhan kelompok masyarakat tertentu.


Pasar khusus dan sangat khusus, dan bertujuan untuk bertahan di antara persaingan dari banyak perusahaan super. Bahkan perusahaan raksasa menciptakan produk untuk ceruk yang berbeda; Hewlett-Packard memiliki mesin all-in-one untuk mencetak, memindai, dan mengirim faks yang ditargetkan untuk ceruk kantor pusat. Sementara pada saat yang sama memiliki mesin dengan fungsi terpisah hanya dengan salah satu fungsi ini untuk keperluan kantor yang lebih kecil.

D. Ciri produk Marketable

Agar bisa membuat produk yang marketable, kita memerlukan beberapa urutan yang harus dilalui. Urutan-urutan tersebut adalah

a) Melakukan pengelompokan target konsumen

b) Melakukan analisa kelebihan, ciri khas dari sebuah produk

c) Menganalisa kemungkinan untuk memperbaiki produk setelah diluncurkan

d) Melihat kemampuan dari produk yang akan dikembangkan

e) Melakukan perbaikan guna menghasilkan produk yang sesuai


Manfaat masker organik (Kelompok6)

  Masker Organik “ Aster Beauty” (kelompok 6)   Saat ini wajah merupakan salah satu aset yang penting dan harus dijaga kesehatannya bagi set...